Permen Karet (Gummy Candy)

Did You Know Gummy Candy? Yap, di Indonesia permen yang satu ini akrab dipanggil dengan nama permen karet. Teksturnya yang kenyal membuat permen ini mempunyai banyak penggemar dari anak-anak , remaja hingga orang dewasa. Permen karet saat ini mulai dikembangkan menjadi berbagai rasa, bentuk dan warnanya agar menarik para konsumen untuk membelinya.
Untuk menggelembungkan bola dengan permen karet, seseorang dapat meratakan gusi ke palatum (langit-langit mulut) dan kemudian menekannya ke belakang gigi. Kemudian dorong ke luar sedikit dengan lidah kemudian digelembungkan. Bila langkah tersebut dilakukan dengan benar, maka akan terbentuk gelembung yang menarik.

 koleksi permen karet di pasar spanyol

HISTORY
Hingga saat ini sejarah permen karet masih belum jelas. Namun bukti sejarah tertua ditemukan pada tahun 1993 oleh para arkeolog berupa tiga gumpalan uang berisi pemanis madu yang telah berusia 9000 tahun yang dikunyah oleh para pemburu di Swedia. Akan tetapi bagi masyarakat Yunani kuno, mengunyah permen karet merupakan kebiasaan yang umum di masyarakat. Mereka mengunyah sebuah damar dari pohon mastic yang berasal dari Turki. Sementara itu di Amerika Utara, penduduk asli mempunyai kebiasaan mengunyah substansi yang dibuat dari damar pohon cemara yang terus dilanjutkan secara turun temurun hingga awal abad ke-19 yang kemudian diganti dengan parafin.

KINDS OF GUMMY CANDY

  • Gum Balls - berbentuk seperti bola dan dilapisi. Ini adalah paling sering dijual di mesin permen karet. Di Britania Raya sering disebut sebagai 'Screwballs', seperti yang biasa terdapat di dasar es krim. Di AS, mereka dikenal sebagai "Gum Balls".
  • Bubblegum - dibuat dengan karakteristik agar dapat menghasilkan gelembung ketika ditiup.
  • Sugarfree gum - dibuat dengan pemanis buatan.
  • Permen & Gum kombinasi - terutama permen karet yang ditemukan di dalam beberapa jenis permen lolipop, seperti Charm Blow Pops.
  • Center Filled Gum - bola karet yang terbentuk di sekitar pusat permen karet yang lembut atau cair.
  • Slab Gum Cut & Wrap Gum - merujuk kepada nama mesin yang membungkus permen karet jenis ini, biasanya dalam bentuk bongkahan, kubus, atau bentuk silinder.
  • Permen Karet fungsional - sebuah permen karet dengan fungsi praktis. Vibe Energy Gum, misalnya, menggunakan permen karet sebagai sistem pengiriman kafein, ginseng, guarana, dan green tea.
  • Permen Karet Obat - permen karet yang bertindak sebagai sistem pengiriman untuk menambahkan obat ke dalam air liur, dengan menggunakan cara ini, obat akan lebih cepat masuk ke dalam aliran darah daripada pil.
  • Permen Karet Bubuk - mengalir bebas dalam bentuk bubuk atau bubuk yang dipadatkan menjadi bentuk yang unik.
  • Permen Karet Stik - berbentuk persegi panjang, tipis, datar, dan seperti lempengan. 
PROFITS & DETRIMENTS

  • 1. Menyegarkan bau mulut, terutama bagi yang suka mengonsumsi makanan beraroma keras seperti bawang merah dan bawang putih. Permen karet sangat efektif untuk menetralisir bau tersebut.
  • 2. Permen karet dapat melekat erat, sehingga dapat membersihkan sisa-sisa makanan pada permukaan gigi. Sering mengunyahnya dapat meningkatkan produksi air liur yang dapat membersihkan rongga mulut dan gigi dengan lebih baik, sehingga resiko terbentuknya plak-plak gigi dapat dikurangi.
  • 3. Ketika mengunyah permen karet, rongga mulut berulang-ulang melakukan gerakan menggigit, ini memperlancar aliran darah di bagian wajah, dan juga melatih otot-otot untuk mengunyah dan menggigit.
  • Hasil penelitian seorang ahli dari Amerika, mengunyah permen karet setiap hari selama 15 menit dapat bermanfaat bagi kecantikan. Saat mengunyah, otot-otot wajah kita bergerak, hal ini dapat menegncangkan kulit kita. Sehingga dapat memperlambat keriputnya kulit wajah.
  • Kerugian mengunyah permen karet :
  • 1. Pada waktu mengunyah permen karet, gula tinggal di dalam rongga mulut dalam waktu lama, maka bakteri dalam rongga mulut akan merubah gula menjadi asam yang akan mengurai kalsium gigi (email gigi) sehingga menyebabkan kerusakan pada gigi.
  • Para ahli menganjurkan agar memilih permen karet xylitol sebagai pengganti gula, karena xylitol memiliki rasa dan nilai gizi yang sama dengan gula, namun tidak dapat difermentasi menjadi asam sehingga aman untuk gigi.
  • 2. Hasil riset di Swiss menunjukan, sering mengunyah permen karet dapat merusak bahan tambalan gigi. Oleh sebab itu bagi seseorang yang menggunakan tambalan gigi dengan bahan air raksa sebaiknya jangan mengunyah permen karet.
  • Karena mengunyah permen karet dapat mengurai senyawa air raksa tersebut, yang dapat meningkatkan jumlah kandungan air raksa dalam darah dan air kemih. Kelebihan zat tersebut dapat berpe ngaruh negatif terhadap otak, susunan syaraf pusat dan ginjal.
  • 3. Anak-anak yang mengunyah permen karet dalam waktu lama, kemungkinan besar akan mempunyai kebiasaan menggertakkan gigi pada saat tidur karena otot-otot mulut dalam keadaan tegang, sehingga dapat mempengaruhi kualitas tidur mereka.
  • Para ahli menyarankan agar anak-anak tidak mengunyah permen karet lebih dari 3-4 kali sehari dan tidak melampaui 10-15 menit.
  • 4. Sering mengunyah permen karet bagi para remaja dapat berisiko memiliki bentuk wajah segi empat, karena otot-otot rahang mungkin terlalu terlatih sehingga sangat cepat pertumbuhannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Recommended song :) "Nadya Fatira-Bintang yang Meredup"

6/13 Neuro